Tiga pegawai negeri sipil yang bertugas di lingkup Pemerintah Provinsi Riau terdeteksi positif terjangkit penyakit Human Immunodeficiency Virus (HIV). Penyebabnya diduga karena narkoba dan gonta-ganti pasangan. Kini ketiganya telah menjalani pengobatan intensif.
Sampai dengan saat ini, PNS di Riau yang merupakan penderita HIV ada tiga orang. Penyebabnya diduga karena mereka menggunakan narkotika, atau kerap bergonta-ganti pasangan kencan, kata Wakil Gubenur Riau, Mambang Mit, di Pekanbaru, Selasa (12/12).
Mambang menyesalkan kejadian ini. Seharusnya seluruh PNS yang ada di Provinsi Riau menjadi pengayom masyarakat yang baik. Bukan malah mengkonsumsi narkoba atau berganti-ganti pasangan.
Pemprov Riau akan melakukan tes urine secara rutin. Jika terdeteksi HIV, yang bersangkutan harus berobat secara intensif. Namun, jika terbukti mengonsumsi narkoba, maka bakal dikenakan sanksi tegas.
Bagi PNS yang terbukti menggunakan narkoba atau yang sejenisnya, maka PNS bersangkutan harus diberikan tindakan atau pemecatan, katanya.
Data dari Dinas Kesehatan Provinsi Riau, sebelumnya juga menyebutkan, bahwa ibu-ibu rumah tangga di daerah itu menduduki peringkat tiga terbesar atau 56 persen dari 1.757 kasus HIV dan AIDS di Riau sampai Agustus 2012.
Dari 56 persen ibu rumah tangga yang terjangkit HIV/AIDS itu sebesar 80 persen tertular dari suaminya. Kasus ini cukup memprihatinkan dan apabila tidak diantisipasi dari sekarang justru akan menjadi permasalahan besar ke depan, kata Mambang Mit.
Sumber / Source