Membaca judul di atas, apa yang muncul di dalam benakmu? Takut. Sedih.Bingung. Marah. Tertawa saja. Menganggap pertanyaan itu ngaco. Semua itu adalahreaksi yang mungkin sekali muncul saat memikirkan jawaban pertanyaan itu.
Sebelumnya, yuk kita baca beberapa sahabat Vemale yang menjawabberdasarkan opini mereka masing-masing berikut ini...
"Beribadah sepuasnya..." kata Nana. Menurutnya, apalagi sihyang bisa dilakukan manusia bila sudah tahu tugasnya di dunia akan segeraberakhir? Yang terpenting mungkin ya mendekatkan diri pada Allah, memintaampunan atas dosa dan kesalahan yang pernah dilakukan.
Sedangkan Fina, seorang ibu yang penyayang lebih ingin keliling duniadengan orang yang disayangi. "Selain itu aku juga ingin mengunjungi pantijompo dan panti asuhan serta berbagi kebahagiaan dengan orang-orang yang kurangberuntung," pungkasnya.
Jawaban yang cukup berbeda dan unik datang dari Alin, "kalau akuingin menyatakan perasaan pada seseorang yang selama ini terpending,"katanya sambil tertawa. Sebuah keberanian yang saat ini mungkin sedangdikumpulkannya, namun tak cukup untuk membuat seseorang tahu tentang apa yangdisimpan di dalam hatinya.
Sekarang, giliranmu menjawabnya. Apa? Apa yang akan kamu lakukan jikatiba-tiba kamu tahu hidupmu tinggal sebulan? Well, yang jelas seketika mungkinhidupmu akan berubah drastis jika hal ini terjadi. Seperti beberapa jawabanyang sudah diungkapkan di atas.
Ada yang akan lebih mendekatkan diri kepada Allah, karena biasanya kalausudah BBM-an, jadi lupa waktu beribadah. Apalagi, kalau topiknya sudah soal sianu yang tertangkap selingkuh. Wah... sungguh topik yang sayang sekalidipending untuk dibahas. Alhasil, ibadah menjadi nomer dua, dan bergosipmenjadi nomer satu.
Ada pula yang ingin keliling dunia bersama orang yang dicintai, yangmungkin saat ini waktunya banyak tersita oleh pekerjaan. Jarang sekali bisamembagi waktu dengan keluarga dan anak-anak. Apabila anak kesulitan dalam halpelajaran, mudah saja, cukup memanggil guru privat dan semua akan menjadiberes. Padahal, anak lebih membutuhkan kehadiran orang tua yang bisa membimbingdan menyemangatinya belajar.
Lain cerita dengan yang ingin mengungkapkan perasaan pada seseorang.Selama ini, apa yang dirasakan selalu disimpan di dalam hati. Takutdiungkapkan. Entah karena takut ditolak, takut hubungan tidak akan berhasil,atau ketakutan-ketakutan lain yang sebenarnya terbentuk oleh pikiran sendiri.
Lihat saja, betapa banyak hal yang sebenarnya ingin dilakukan bila tahuhidup akan berakhir. Kesemuanya adalah hal yang baik, bukan?
Sekarang bayangkan. Bila semua hal itu dilakukan sekarang, alangkahindahnya dunia. Orang akan berkata "hidup itu sungguh bahagia." Takada lagi anak-anak yang kekurangan perhatian dan cinta orang tuanya. Tak adalagi cinta dalam hati yang disimpan sekian lama, kemudian menyesal. Tak adalagi pasangan kekasih yang bertengkar karena waktunya dicuri oleh pekerjaan dankesibukan. Tak ada lagi tempat ibadah yang penuh hanya di hari-hari rayanyasaja. Tak ada lagi orang yang mencuri hanya demi sebatang rokok. Tak ada lagiorang yang melakukan kekerasan pada orang yang dicintainya.
Ladies, kita bisa melakukannya sekarang. Tanpa harus tahu berapa lamalagi kita hidup. Kita hanya butuh satu hal saja, kemauan! Tak perlu menungguuntuk tahu hidupmu tinggal sebulan atau sekian hari. Lakukan hal-hal baik yangtelah lama ingin kau lakukan. Termasuk memberikan pelukan dan ciuman hangatpada orang-orang terkasih di dalam hidupmu. Mari, kita mulai dari sekarang.
Sumber / Source