Tubuh Anda yang ramping tampak indah dalam balutan jeans atau kaos ketat. Jika dipakai sesekali mungkin tidak masalah, tetapi tidak dalam jangka panjang. Tahukah Anda tentang efek pakaian ketat terhadap kulit? Berikut adalah efek pemakaian pakaian ketat terhadap kesehatan tubuh, seperti yang dilansir di Boldsky.com.
1. Sindrom paha kesemutan.
Masalah saraf yang umum adalah Meralgia Paresthetica yang terjadi karena memakai celana terlalu ketat. Gejala: Celana Anda membuat sendi paha lengket, basah, dan kesemutan. Pencegahan: Hindari memakai celana denim yang ketat. Pilih celana dari bahan ringan yang sedikit longgar.
2. Sakit punggung:
Mengenakan celana jins terlalu ketat dapat menekan otot punggung dan menimbulkan rasa sakit. Gejala: Ketika duduk, Anda merasa celana Anda sangat menekan pinggang dan menyebabkan rasa kesemutan di daerah tersebut. Pencegahan: Bila Anda memilih celana jins, pastikan celana itu tidak menekan pinggang Anda saat posisi menjongkok.
3. Pusing.
Sering memakai pakaian ketat dapat menyebabkan masalah pernapasan, berkeringat, dan pingsan. Gejala: Rasa tidak nyaman, sesak nafas, sakit kepala, dan pandangan sedikit kabur. Pencegahan: Jika Anda merasa tidak dapat bernapas dengan pakaian tersebut, silahkan segera membuangnya. Jangan pernah memakai kemeja yang hampir mencekik leher Anda.
4. Mulas dan sakit perut.
Pakaian ketat menekan perut dan menyebabkan rasa sakit. Ini juga menyebabkan surutnya asam yang berakibat timbulnya rasa panas yang parah. Bahkan, celana ketat itu dapat mengurangi aktivitas pencernaan Anda. Gejala: rasa sakit di bawah pinggang.
Pencegahan: membuka kancing celana Anda. Minum air dan mengenakan pakaian yang longgar. Anda boleh kok memakai pakaian ketat untuk memamerkan lekuk tubuh nan indah. Tetapi, jangan terlalu sering menggunakan pakaian ketat yang malah mengganggu ruang gerak Anda saat bekerja
Sumber / Source