Mereka sesekali melempar senyum ketika demonstran melontarkan ejekan.
Desy Afrianti, Luqman RimadiVIVAnews - Sekitar 15 anggota Polisi Wanita dari Polda Metro Jaya dikerahkan untuk mengamankan aksi unjuk rasa menolak kenaikan harga bahan bakar minyak bersubsidi di depan gedung DPR RI, Jakarta, Kamis 29 Maret 2012.
Mereka tampak berbaris di depan gerbang utama. Mengenakan baret cokelat, mereka berdiri tegak menghalau massa buruh yang akan merangsek.Di tengah terik matahari, mereka tetap tegar bertugas. Peluh terlihat mengalir di kening para Srikandi Bhayangkara itu. Mereka sesekali melempar senyum ketika demonstran melontarkan ejekan.
"Dalam aksi ini kita dijaga oleh polwan-polwan cantik. Jangan sampai massa SPSI bukannya demo, tapi malah tukeran nomor HP," kata salah satu orator, disambut ger para demonstran.
Selain di muka DPR, demonstrasi juga berlangsung di beberapa titik Ibukota. Lokasi-lokasi utama yang menjadi sasaran antara lain Bundaran Hotel Indonesia, Istana Negara, kantor pusat Pertamina, dan kantor Kementerian Negara BUMN.
Polda Metro Jaya telah mempersiapkan pengalihan arus lalu lintas bila aksi demonstrasi berlangsung masif dan mengalami eskalasi. Sedikitnya 22 ribu personel gabungan polisi dan TNI diterjunkan untuk mengawal unjuk rasa yang diikuti ribuan buruh ini. (ren)
. VIVAnews
Sumber / Source