Biasanya manusia yang mendapatkan bagian tubuh palsu, seperti mata, kaki, tangan dan lainnya. Namun di zaman modern ini, hewan pun bisa mendapatkan bagian tubuh palsu! Lantas apa yang membuat hewan-hewan di bawah ini begitu spesial sehingga mereka bisa mendapatkan bagian tubuh palsu
1. Yu, si Penyu
Yu adalah seekor penyu betina berusia 25 tahun. Penyu betina ini kehilangan sirip depannya karena berkelahi dengan seekor hiu di akuarium Suma, kota Kobe sebelah barat Jepang. Oleh karena itu, para penjaga di akuarium tersebut mencari solusi teknologi tinggi agar Yu dapat berenang dengan normal kembali.
2. Babi berkursi roda
Chris P. Bacon, seekor babi dilahirkan cacat di Rumah Sakit Eastside Veterinary, Clermont, Florida. Babi malang tersebut dilahirkan cacat dimana kaki belakangnya lumpuh. Pemilik anak babi malang ini meminta bantuan Dr. Len Lucero untuk menolong peliharaannya ini. Akhirnya Dr. Len memutuskan untuk membuatkan anak babi malang ini kursi roda yang diletakkan pada kaki belakangnya.
3. Oscar si Kucing
Oscar si kucing memiliki bagian tubuh palsu pada kedua kaki belakangnya. Kucing berusia 2 tahun ini memiliki cacat tubuh dimana kaki belakangnya tidak sempurna. Sehingga seorang ahli bedah bernama Noel Fitzpatrick menanamkan kaki palsu agar Oscar dapat berjalan dengan normal. Noel memakai teknik yang dikembangkan oleh Universitas College London.
4. Fuji si Dolphin
Fuji adalah seekor dolphin di Akuarium Okinawa Churaumi, Motobu, yang ditanamkan sirip dan ekor palsu pada tubuhnya. Dolphin berusia 37 tahun ini kehilangan 75 persen bagian tubuhnya karena suatu penyakit yang diidapnya pada tahun 2002. Sekarang Fuji bisa berenang layaknya dolphin lain setelah ditanamkan bagian tubuh palsu.
5. Billy, anjing bulldog berkaki roda
Marco van den Boom adalah seorang insinyur untuk pengobatan hewan yang memasangkan kaki beroda pada seekor anjing bulldog prancis. Nama anjing yang dilahirkan cacat tersebut adalah Billy. Dengan kaki beroda yang dipasangkan pada tubuhnya, Billy dapat bergerak bebas lagi sebagai seekor anjing.
6. Motala si Gajah Thailand
Seekor gajah betina berusia 48 tahun mengalami patah kaki ketika melangkah di perbatasan antara Thailand dan Myanmar. Gajah bernama Motala tersebut akhirnya mendapatkan kaki palsu yang dipasangkan pada kaki kiri depannya setelah 10 tahun cacat. Kaki palsu tersebut dipasangkan di Rumah Sakit Gajah di Provinsi Lampang, Bangkok.
7. Cici si Kucing
Seekor kucing berusia 7 tahun bernama Cici mengalami kecelakaan lalu lintas yang menyebabkan kaki belakangnya cacat. Namun dengan bantuan sokongan sebuah alat, Cici berhasil mengikuti kontes Cat Show 2002 di kota Izmir, Turki.
8. Tzvika si Kura-Kura
Tzvika adalah seekor kura-kura betina yang memiliki kaki belakang berupa roda. Kaki barunya ini ditanamkan di Rumah Sakit Wildlife di Ramat Gan Safari, Tel Aviv. Pasalnya, 2 bulan lalu penyu malang ini mengalami kecelakaan yang membuat kaki belakangnya cacat serta mengalami cedera dimana cangkangnya sempat hancur. Namun setelah dirawat di rumah sakit, Tzvika mampu berjalan lagi seperti dulu.bld
1. Yu, si Penyu
Yu adalah seekor penyu betina berusia 25 tahun. Penyu betina ini kehilangan sirip depannya karena berkelahi dengan seekor hiu di akuarium Suma, kota Kobe sebelah barat Jepang. Oleh karena itu, para penjaga di akuarium tersebut mencari solusi teknologi tinggi agar Yu dapat berenang dengan normal kembali.
2. Babi berkursi roda
Chris P. Bacon, seekor babi dilahirkan cacat di Rumah Sakit Eastside Veterinary, Clermont, Florida. Babi malang tersebut dilahirkan cacat dimana kaki belakangnya lumpuh. Pemilik anak babi malang ini meminta bantuan Dr. Len Lucero untuk menolong peliharaannya ini. Akhirnya Dr. Len memutuskan untuk membuatkan anak babi malang ini kursi roda yang diletakkan pada kaki belakangnya.
3. Oscar si Kucing
Oscar si kucing memiliki bagian tubuh palsu pada kedua kaki belakangnya. Kucing berusia 2 tahun ini memiliki cacat tubuh dimana kaki belakangnya tidak sempurna. Sehingga seorang ahli bedah bernama Noel Fitzpatrick menanamkan kaki palsu agar Oscar dapat berjalan dengan normal. Noel memakai teknik yang dikembangkan oleh Universitas College London.
4. Fuji si Dolphin
Fuji adalah seekor dolphin di Akuarium Okinawa Churaumi, Motobu, yang ditanamkan sirip dan ekor palsu pada tubuhnya. Dolphin berusia 37 tahun ini kehilangan 75 persen bagian tubuhnya karena suatu penyakit yang diidapnya pada tahun 2002. Sekarang Fuji bisa berenang layaknya dolphin lain setelah ditanamkan bagian tubuh palsu.
5. Billy, anjing bulldog berkaki roda
Marco van den Boom adalah seorang insinyur untuk pengobatan hewan yang memasangkan kaki beroda pada seekor anjing bulldog prancis. Nama anjing yang dilahirkan cacat tersebut adalah Billy. Dengan kaki beroda yang dipasangkan pada tubuhnya, Billy dapat bergerak bebas lagi sebagai seekor anjing.
6. Motala si Gajah Thailand
Seekor gajah betina berusia 48 tahun mengalami patah kaki ketika melangkah di perbatasan antara Thailand dan Myanmar. Gajah bernama Motala tersebut akhirnya mendapatkan kaki palsu yang dipasangkan pada kaki kiri depannya setelah 10 tahun cacat. Kaki palsu tersebut dipasangkan di Rumah Sakit Gajah di Provinsi Lampang, Bangkok.
7. Cici si Kucing
Seekor kucing berusia 7 tahun bernama Cici mengalami kecelakaan lalu lintas yang menyebabkan kaki belakangnya cacat. Namun dengan bantuan sokongan sebuah alat, Cici berhasil mengikuti kontes Cat Show 2002 di kota Izmir, Turki.
8. Tzvika si Kura-Kura
Tzvika adalah seekor kura-kura betina yang memiliki kaki belakang berupa roda. Kaki barunya ini ditanamkan di Rumah Sakit Wildlife di Ramat Gan Safari, Tel Aviv. Pasalnya, 2 bulan lalu penyu malang ini mengalami kecelakaan yang membuat kaki belakangnya cacat serta mengalami cedera dimana cangkangnya sempat hancur. Namun setelah dirawat di rumah sakit, Tzvika mampu berjalan lagi seperti dulu.bld